Masih di kota Griffith, sebelum ke Hermit Cave dan pulang ke Cowra, aku sempat berhenti sebentar di information centre karena mau ambil video pesawat angkatan udara yang udah aku ambil fotonya kemarin malam.
Karena sudah terlanjur di sana, aku sempatkan singgah sebentar masuk ke dalam Information Centre dan ternyata ada museum kecil tentang Griffith. Dari sana aku belajar tentang Griffith yang juga disebut "Little Italy" karena banyaknya imigran Italia yang menetap dan hidup dengan membawa budaya Italia seperti makanan, musik, dan minuman. Tidak cuma Italia, ada juga beberapa imigran dari negara lain seperti India, Filipina, Malaysia, dan lainnya.
Griffith juga merupakan kota yang banyak menghasilkan produk seperti tani seperti jeruk, anggur, gandum, paprika, dan masih banyak lagi.
Hermit Cave, ternyata tidak jauh dari kota Griffith dan berlokasi di taman nasional. Tidak dibutuhkan jalan kaki menanjak yang melelahkan karena bisa nyetir sampai ke atas. Sampai di parkiran, aku menikmati pemandangan kota Griffith dari atas kemudian mulai jalan ke bawah menuju gua.
Jalan menuju gua termasuk mudah dan tidak jauh, lokasinya juga masih di pemukiman warga. Sayang sekali ketika melihat beberapa dinding tebing dicoret-coret. Sepertinya wallaby masih hidup di sekitar area ini atau mungkin kotoran yang aku lihat adalah kotoran hewan lain.
Puas dengan keliling sedikit di sekitar Hermit Cave, aku kembali ke mobil dan menyetir 3 jam kembali ke Cowra. Setelah keluar tidak begitu jauh dari Griffith, mobil diberhentikan untuk tes alkohol. Dan kali ini, petugas meminta pengemudi menunjukkan SIM dan SIM Indonesia sudah tidak berlaku lagi dan kalau aku ada rencana tinggal lebih enam bulan, aku harus urus SIM Australia mau di negara bagian manapun itu.
Setelah tes alkohol dan peringatan tadi, aku lanjut nyetir dan sempat berhenti lagi karena ada gerombolan domba dengan satu pengembala di belakang. Setelah mereka lewat. aku melihat ada anjing Kelpie di belakang domba. Waw salut aja anjing kecil Kelpie menggembala ratusan domba.